Semua Bisa Bicara

Jumat, 29 Oktober 2010

aku cemilan

aku cemilan.
tau?
makanan ringan yang suka dicemil banyak orang pada saat agak lapar tapi belum waktunya makan.
semua dari kita pasti pernah,
uda makan siang, dan makan malam masih lama.
jadi nyari cemilan.
itu aku.

aku cemilan,
aku bukan main course yang dicari dan ditunggu orang2,
aku bukan hidangan makan malam yang biasanya disajikan dimeja makan dan dimakan bersama.
aku cemilan,
hanya makanan ringan yang kau cari untuk mengisi perut sebelum waktu makan malam yang kau tunggu2 tiba.


aku hanya cemilan yang kau kunyah sambil menunggu ia selesai memasak makan malammu.

sedikit banyak,
aku sedih karena aku ternyata hanya cemilan,
bukan hidangan utama yang kau mau.

dalam kesedihanku,
seorang teman, si roti tawar berkata,
"tapi mungkin aja setelah makan cemilan dia jadi kenyang, ga selera lagi makan makan malam".

saya tertawa.
buahahahahahahahaha.

terimakasih roti tawar, kau baik sekali.



oke,
that was just me and my imagination.

hilang dan takut mengaku

dia dulu pernah berkata,
"sendal jepit kalau ilang sebelah, yang sebelah lagi ga guna".

waktu itu,
saya masih begitu naif dan berkata,
"ya gunalah, cari aja sendal jepit lain, make sendal jepit beda warna kan keren"

sekarang,
saya baru mengerti maksudnya apa.
anting2 saya hilang sebelah,
yang sebelah kanan,
saya bingung,
saya mencari mati2an,
tapi ga ketemu,
saya menyalahkan diri saya,
saya takut mengaku.

sekarang, saya hanya punya 1 anting,
yang saya pakai disebelah kiri.

sekarang, saya ingin bilang,
"anting2 saya hilang sebelah, yang sebelah lagi jadi ga guna. tapi tetap saya pakai, siapa tau yang sebelah tiba2 ketemu".

hahaha,

well, that was just me that doesn't concern you.

Minggu, 24 Oktober 2010

let's yang menjebak.

"let's"
merupakan kata ajakan dalam bahasa inggris.
"let's" berarti "ayo".
saya ingat,
guru les bahasa inggris saya pernah bilang,
"let's"
sebenarnya gabungan dari kata "let" dan "us".
saya agak memikirkannya.
"let" bila dilihat dikamus astinya "biarkan".
dan "us" mengaci pada "kami".

maka bila disatukan berarti "biarkan kami".

"kami", berarti si lawan bicara tidak termasuk didalamnya.

malah seperti kata mengusir daripada mengajak.
"biarkan kami", sebab anda tidak termasuk dalam kami.

tapi dalam konteks seperti apapun kata "let's" tetap digunakan dalam kalimat mengajak.

jadi saya berkata pada diri sendiri,
jika ada orang yang berkata "let's",
pastikan dulu apakah saya termasuk dalam "us" yang dia maksud.

hahaha,

well,
that was just me.

Kamis, 21 Oktober 2010

capability

kemampuan,
kemampuan tiap orang berbeda2.
kenapa?
karena Tuhan menciptakan kita demikian adanya.
beberapa orang berusaha mengukur kemampuan orang lain dengan menetapkan standart.
seperti nilai rata2 kelas untuk menentukan mana siswa yang paling pintar.
seperti absen untuk menetukan mana siswa yang rajin datang n rajin bolos.
seperti skripsi untuk... untuk iseng para dosen, dan membuat mahasiswa berpikir kuliahnya selama ini bermanfaat.
tapi apa kemampuan manusia sesunguhnya dapat diukur oleh standart yang ditetapkan berdasarkan persepsi dari salah satu pihak yang merasa berwenang?

belakangan,
saya menyadari,
bahwa,

you'll never know how hard you hit a baseball ball until it hit someone else and brake her arm.
then you'll know how hard you hit.

you'll never know how funny your jokes are, until someone secrectly cry in the bathroom.
then you'll know how funny you are.

and, you'll never know how far you've gone, until you feel alone

noone can actually measure someone else capability.
because,
you'll never know what you did until it effected someone else.



well, that was just me and myself.

Senin, 18 Oktober 2010

blueberry pie

hidup itu pilihan, kata mereka.
kenapa?
masa?
pilihan mungkin ada,
tapi belum tentu ada pilihan yang ingin dipilih diantara pilihan-pilihan itu.
saya,
pernah nonton film,
kalau tidak salah, judulnya "Bluberry night"
secara keseluruhan film itu membosankan.
tapi,
ada adegan dimana Jude Law (yang super ganteng itu) berlakon sebagai seorang pemilik cafe di new york berbicara dengan Norah Jones (ya, si penyanyi jazz itu main film).
mereka membicarakan tentang hidangan pencuci mulut.
si ganteng bilang, hampir setiap hari apple pie dan chocolate pie ludes tak tersisa karena banyak pelanggan yang memilih pie itu.
tapi, lanjut si ganteng, hampir setiap hari pula bluberry pie tetap tak tersentuh.
si norah jones bertanya, apa blueberry pie buatanmu tidak enak?
si ganteng nan seksi menjawab, ngak tuh. blueberry pie buatanku enak. tapi kau tidak bisa menyalahkan blueberry pie karena tak ada yang memilihnya.
bukan rasanya, bukan bentuknya, bukan blueberry pienya, hanya saja tidak ada orang yang memilihnya.
lalu si norah jones bertanya lagi, lalu kenapa kau masih tetap membuat blueberry pie itu bila tak ada yang menginginkannya?
jude law menjawab sambil tersenyum dengan gantenganya, "because you'll never know".
bila nanti datang seorang pelanggan yang ingin memesan blueberry pie ku, maka aku tak ingin mengecawakannya.

but at the end of the day,
no one choose the blueberry pie.
poor blueberry pie?
the apple pie or the chocolate pie is not tastier then the blueberry pie, they're just different.
what did the blueberry pie do, or it didn't do that makes it neglected?
nothing it just did.

hahahaha,

well, that's just me.

Kamis, 14 Oktober 2010

makan, doa dan cinta

jadi,
hari ini saya baru saja nonton makan doa dan cinta.
filmnya, secara keseluruhan lumayan, tapi makin keujung makin membosankan.

tapi,
pada awal film,
saya menemukan sesuatu yg membuat saya menangis tersedu-sedu, (oke, tersedu2 karena memang saya berlebihan).
tapi intinya, menarik.

jadi,
pada awal film,
diceritakan tentang si liz yang merasa tidak menemukan dirinya dalam pernikahannya bersama stephen pake P bukan V.
dan setelah bercerai,
ada adegan dimana mereka berdebat,
kalau tidak salah (berarti benar),
dialognya seperti ini,
S :"i just want to make my dreams come true"
L :"dream!yes!for God shakes please pick one!"
S :"oke i pick one!it's you!"

dan semua hening...

setelah perdebatan itu, Liz tak sengaja melihat Stephen pake P bukan V di lift sedang menyeka air matanya,
stephen pake P bukan V, melambaikan tangan kirinya, dan tampak lah cincin nikah mereka masih tersemat setia dijari manis tangan kiri stephen pake P bukan V.

dan, saya merasa terrenyuh.

entahlah,
bagaimana rasanya, ketika suatu malam, istri/suami anda berkata "aku tak ingin menikah".
merasa mencintai, merasa bahagia ketika membangun hidup bersama dalam suatu status nikah.

entahlah,
mengerahkan semuanya dan ditinggalkan.

entahlah,
bagi Liz, stephen pake P bukan V mungkin hanya sebuah fase kehidupan yang harus dilewati.
tapi bagaimana dengan stephen pake P bukan V?

dalam hidup,
seringkali,
pemeran pembantu seperti stephen pake P bukan V tidak diperhatikan.
kebanyakan orang memperhatikan tokoh utama seperti Liz dan berharap adanya akhir yang bahagia.
saya hanya berharap, ada akhir yang tak kalah bahagia untuk pemeran pembantu seperti stephen pake P bukan V.

well, that's just me.

Sabtu, 02 Oktober 2010

just some questions.

where were you when i needed you the most?

where were you when he get married?

where were you when i called you?

where were you when i cried?

i think, you were drowning in your own anger which you can't even explain.

hahaha,
well that's just me.