Semua Bisa Bicara

Jumat, 04 Juni 2010

nasi gorang A yang diambil B

jadi,
begini ceritanya.

alkisah tentang seorang A.
A adalah pecinta nasi goreng,
ia berkelana mencari nasi goreng legendaris yang paling enak didunia.
mendaki gunung, melewati lembah, sungai mengalir indah telah ia lewati.
hingga ia akhirnya menemukan sang koki pembuat nasi goreng legendaris.
ia memohon,
ia bersujud,
menyembah sang koki agar sudi membuatkannya nasi goreng legendaris tersebut.
hingga akhirnya sang koki pun iba dan membuatkan A sebungkus nasi goreng legendaris untuk dibawa pulang.
rasa gembira memenuhi hati A.
ia senang bukan kepalang.
si A pun pulang,
bersiap untuk memakan nasi goreng legendaris tersebut.
ia buka bungkusannya,
wanginya melesat kehidung A dan menghasilkan liur yang menetes perlahan dari mulut A.
tak tahan dengan godaan A pun mulai memakan nasi goreng legendaris tersebut,
sesuap,
demi sesuap.
rasa enak yang luarbiasa membuat A tak kuasa menangis terharu.
sesuap,
demi sesuap,
A terus mengunyah sembari mengecap rasa enak yang legendaris.
sesuap,
demi sesuap,
A makan dan makan.
sesuap,
demi sesuap,
hingga akhirnya A merasa enek dengan rasa enak yang luarbiasa itu.
porsi nasi goreng legendaris itu ternyata terlalu besar untuk perut A,
A tak mampu menghabiskannya.
namun, A merasa sayang seribu sayang bila harus membuang nasi goreng tersebut.
namun perutnya juga telah penuh oleh nasi gorang itu.
lalu,
A memutuskan untuk membungkus kembali nasi gorang tersebut dan menunggu rasa kenyangnya hilang.
A membungkus kembali nasi gorang legendaris tersebut dan membubuhkan tulisan "nasi goreng bekas A"
A pun pergi mencari aktifitas agar rasa kenyangnya hilang.
namun
A tidak menyimpan nasi goreng itu dilemari,
ia hanya meletakkannya dimeja makan begitu saja.
dan A pikir, karena tertulis nama A dibungkus nasi goreng tersebut tak akan ada yang mau mengambilnya.

A terlalu asik berleha-leha meninggalkan nasi goreng itu terbungkus.

saat A mulai merasa lapar kembali,
A pun kembali kemeja makan dan hendak memakan nasi goreng itu lagi.
namun malang tak dapat ditolak,
nasi goreng itu ternyata telah dimakan oleh B yang telah lama kelaparan.
habis tak tersisa.
A menangis.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar