Semua Bisa Bicara

Minggu, 30 Mei 2010

converse

saya ingin bisa seperti sepatu converse.
ya,
sepatu selalu diinjak,
kena kotoran,
mencium trotoar,
berada ditempat paling bawah.
sebab, sesungguhnya hidup pun demikian.

kenapa sepatu converse.
sebab,
merek ini telah begitu mendarahdaging.
semua orang sepertinya punya.
semua orang sepertinya butuh.
perempuan yang paling feminim pun punya setidaknya sepasang sepatu converse, biarpun tak pernah dipakai.
laki-laki, homo, tua, muda,
bahkan saya pernah menemukan seorang pemulung yang mengenakan septu converse dikedua kakinya, yang kiri dan kanan.

converse punya banyak peniru.
kenapa?
karena ia begitu disukai.
kenapa?
karena ada orang2 yang tidak mampu membeli sepatu converse asli dan terciptalah demand sepatu converse palsu.

kenapa converse begitu disukai?
apa yang begitu spesial dari converse.
converse tetap dipilih biarpun ada banyak merek sepatu lain yang menawarkan design lebih heboh, promosi lebih keren, dan lebih nyaman dikenakan.
kenapa harus converse?

saya ingin seperti converse.
menjadi spesial tanpa harus jadi spesial.

well, tha's just me.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar